page loader

Berita Daerah

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, SE.MM Hadiri Launching Si-LAWO

Dec 15 2015
| | |
150 Likes
|
Share:
Image Carousel

Dumai, Provinsi Riau, “Si LAWO merupakan replikasi Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) Dinas Kependudukan dan Pencataan Sipil (Disdukcapil) Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. Dan saat ini Disdukcapil Kota Dumai telah melaksanakan Bimbingan Teknis dan Sosialisasi kepada operator kelurahan, kecamatan, RSUD dan Disduk Kota Dumai.” Demikian ungkap Suardi Kepala Disdukcapil Kota Dumai Provinsi Riau saat Launching Aplikasi Si-LAWO yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Dumai, bertempat di Balai Pertemuan Sri BungaTanjung, Pendopo Wali Kota Dumai Provinsi Riau. Rabu (17/02/22). “Alhamdulillah kita juga telah melaksanakan uji coba disetiap kelurahan, kecamatan, RSUD, dan dalam uji coba tersebut berjalan sangat lancar,” Ucap Suardi lagi. Suhatri Bur Bupati Padang Pariaman dalam sambutanya memaparkan kebijakan pelayanan Disdukcapil Padang Pariaman. Pemaparan dimulai dari perkembangan layanan online yang dikembangkan melalui kebijakan layanan Nagita. Layanan Nagita dikembangkan sejak pertengahan tahun 2019 sebagai pelaksanaan amanat dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2019 tentang Pelayanan Administrasi Kependudukan Secara Daring. Layanan Nagita menghantarkan Padang Pariaman mendapatkan penghargaan Dukcapil BISA dari Menteri Dalam Negeri pada tahun 2020. ”Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman terus berupaya untuk melahirkan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat, termasuk Inovasi Layanan Nagita ini,” Sebut Suhatri Bur.   Selanjutnya dia menyampaikan kebijakan kolaborasi pelayanan Panter. Pelayanan Panter merupakan pelayanan administrasi nikah terintegrasi antara Disdukcapil dengan Kantor Urusan Agama (KUA) se Kabupaten Padang Pariaman. Inovasi layanan ini telah menghantarkan salah satu kepala KUA di Padang Pariaman mendapatkan penghargaan dari Menteri Agama. Dengan layanan panter lanjut Aciak sapaan akrabnya, penduduk akan memperoleh sembilan dokumen pelayanan meliputi dua KTP-el untuk pasangan penganten, tiga kartu keluarga untuk penganten bersama orang tua masing-masing penganten, sertifikat dari Disdukcapil – KUA, sertifikat BP4, terakhir adalah piagam ucapan selamat dari Bupati. “Kami mengundang Pak Walikota Dumai beserta jajaran untuk melakukan kunjungan ke Padang Pariaman serta melakukan proses kerjasama yang lebih luas. Tidak hanya terbatas pada pelayanan administrasi kependudukan maupun kebijakan birokrasi. Namun, bisa diperluas kepada investasi,” Tutup Suhatri Bur yang juga Ketua DPD PAN Padang Pariaman ini. Turut mendampingi Bupati Kepala Disdukcapil Padang Pariaman M Fadhly S, Ap, MM beserta jajaran, Kepala Dinas Perhubungan Rifki Monrizal, SH, M.Si dan Kepala Dinas Perikanan Khairul Nizam, S.Pi, MM. Wali Kota Dumai H. Paisal, SKM, MARS mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati Padang Pariaman dalam Launching Si LAWO ini.   Dia menyebut banyak hal yang bisa digali dari figure seorang Suhatri Bur. Katanya “Walaupun berbincang kurang dari satu jam tetapi banyak ilmu yang saya peroleh dari beliau, beliau banyak pengalaman. Dan saya yakin, karena Kadis Dukcapilnya juga luar biasa, juga alumni STPDN dan kami bisa koordinasi dengan baik. Harapannya, tidak apa kita mencontoh, asalkan yang baik dan bermanfaat untuk masyarakat. Jangan kita studi banding tapi tidak ada hasilnya.” Ungkap H Paisal Dengan panggilan abangda kepada Suhatri Bur, Paisal menyatakan sangat serius dengan memastikan inovasi telah berjalan, baru melakukan launching aplikasi. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Suardi Kadis Dukcapil Kota Dumai yang telah berkoordinasi dengan baik dengan Disdukcapil Padang Pariaman, sehingga MoU sudah dilaksanakan aplikasi sudah launching dan tinggal mengevaluasi kedepannya sehingga Si Lawo bisa diterapkan lebih baik. Lebih lanjut, dia menyebut sangat menerima tawaran dari Bupati Padang Pariaman dan memerintahkan kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah untuk melakukan MoU dengan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman untuk hal lebih luas. “Saya tertarik dengan penawaran pak Bupati dengan panter-nya, kita mencontoh hal yang baik untuk memangkas birokrasi.” Sebutnya lagi. Dalam poin akhir sambutannya Paisal menyatakan “Saya yakin pasti butuh proses apapun namanya. Kalau sudah komitmen kita bersama, kemauan kita bersama pasti kita mendapat hasil yang baik.” Tutupnya. Singkat Tentang Aplikasi Si LAWO (Sistem Layanan Adminduk Warga Secara Online). Launching dilakukan dengan pemukulan gong tiga kali oleh Wali kota Dumai. Si LAWO merupakan inovasi pelayanan administrasi kependudukan secara online yang diterapkan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Dumai. Disdukcapil Kota Dumai telah menerapkan aktivitas pelayanan administrasi kependudukan berbasis aplikasi ini di tujuh kecamatan dan 33 kelurahan. Masyarakat cukup melakukan fasilitasi pelayanan secara mandiri dengan mengunggah dokumen pendukung ke aplikasi serta penyerahan dokumen pendukung di Kantor Kecamatan atau Kelurahan. Aplikasi Si LAWO merupakan replica inovasi layanan Nagita yang dikembangkan oleh Disdukcapil Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat. Disdukcapil Padang Pariaman mengembangkan inovasi Nagita dengan aplikasi Dukcapil Ceria Mobile sejak pertengahan 2019. Aplikasi Dukcapil Ceria Mobile dikembangkan dalam bentuk aplikasi berbasis web dan berbasis digital. Pelaksanaan replikasi telah dilakukan melalui tahapan fasilitasi teknis, pendampingan serta tahapan penandatanganan perjanjian kerjasama. Tim Disdukcapil Padang Pariaman telah melakukan fasilitasi teknis pendampingan terhadap Disdukcapil Dumai pada 15 – 19 November 2021. Sedangkan penandatangan perjanjian kerja sama telah dilakukan di Padang Pariaman pada tanggal 23 November 2021 antara Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dengan Pemerintah Kota Dumai. Agenda launching dihadiri oleh Kepala DPMD Dukcapil Provinsi Riau Raja Saspi Kurniawan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Dumai, Kepala Disdukcapil Kabupaten/Kota se Provinsi Riau, Staf Ahli Wali kota, Sekretaris Daerah dan Asisten dilingkungan Setda, kepala Perangkat Daerah dilingkungan Pemko Dumai, Camat, Lurah, dan para pemangku kepentingan masyarakat dilingkungan Kota Dumai. (IKP/Kmf)

Sometimes when you innovate, you make mistakes. It is best to admit them quickly, and get on with improving your other innovations.
Steve Job